Inilah Bocah Somalia yang Hampir Mati Kelaparan (+pic)
6 Tanda Istri Gagal Memuaskan Suami di Tempat Tidur
Bagaimana menilai seberapa hebat performa seks seseorang? Ternyata faktor penentunya tidak selalu sebaik apa melakukan foreplay, lama penetrasi atau ukuran alat vital.
Banyak faktor yang menentukan hebat/kurangnya performa seseorang saat di ranjang. Bagi para wanita, waspadai jika Anda memiliki enam tanda yang dilansir dari All Women Stalk ini, karena bisa jadi Anda pasangan yang buruk dalam bercinta.
1. Terlalu Khawatir dengan Diri Sendiri
Jika Anda takut tampil tanpa busana di depan suami; gelisah saat bercinta dengan lampu menyala atau tidak membolehkan pasangan menyentuh bagian tubuh tertentu; bisa jadi ini tanda kalau performa seks Anda buruk. Hal yang paling penting dalam seks adalah merasa nyaman terhadap diri sendiri dan pasangan. Jika terlalu banyak hal-hal yang Anda khawatirkan saat bercinta, rasa nyaman itu tidak akan bisa didapatkan. Agar benar-benar bisa menikmati seks, cobalah lebih percaya diri dan merasa nyaman dengan kulit dan tubuh Anda.
2. Tidak Mau Mengatakan Apa yang Anda Mau
Tidak hanya membuat Anda terlihat 'payah' saat berhubungan seks, tapi juga pasangan Anda. Mengatakan apa yang kita inginkan dalam bercinta memang sulit; entah karena malu atau takut pasangan tersinggung. Tapi mengomunikasikan seks adalah hal yang sangat penting. Diam hanya akan membuat Anda merasa tidak puas dan kecewa terhadap pasangan, tanpa dia tahu sebabnya.
3. Tidak Tahu Apa yang Anda Inginkan
Mungkin terdengar aneh, mengapa seseorang bisa tidak tahu apa yang sebenarnya dia inginkan? Tapi dalam hubungan seks, hal itu bisa terjadi. Anda tidak tahu posisi bercinta seperti apa yang Anda sukai, bagian tubuh mana yang bisa meningkatkan gairah bila disentuh pasangan, kapan Anda merasa nyaman untuk bercinta. Cara untuk mengetahuinya adalah tidak takut bereksperimen. Mungkin beberapa posisi seks atau foreplay tidak membuat Anda nyaman, tapi dengan mencobanya, Anda maupun pasangan jadi tahu apakah hal tersebut baik atau tidak bagi kehidupan seks kalian.
4. Tidak Mau Ambil Alih Kontrol
Aktivitas bercinta melibatkan dua orang, jadi ketika Anda membiarkan suami yang terus mengontrol, berarti Anda bukan pasangan bercinta yang baik. Pria memang lebih aktif saat bercinta, tapi dia akan suka jika sesekali Anda yang memegang kontrol. Jika terlalu pasif, seks akan terasa membosankan dan tidak menyenangkan bagi kedua pasangan. Anda tidak perlu jadi dominan atau terlalu agresif, tapi coba untuk sesekali ambil inisiatif lebih dulu; baik saat foreplay, bercinta atau setelahnya.
5. Tertawa Selama Bercinta
Tertawa kecil bisa mencairkan ketegangan saat bercinta, khususnya bagi pengantin baru. Tertawa juga merupakan tanda bahwa Anda menikmati dan melihat seks sebagai sesuatu yang menyenangkan. Meski begitu, cekikikan atau tertawa geli (seperti anak sekolah yang malu) selama bercinta, bisa jadi bencana. Anda akan membuat momen intim yang seharusnya romantis berubah jadi kekanak-kanakan dan candaan.
6. Terlalu Diam
Diam juga salah satu tanda Anda pasangan yang buruk untuk bercinta. Kenapa? Aksi diam itu akan membuat pasangan Anda berpikir dia tidak bisa memuaskan Anda, atau performanya di ranjang tidak baik. Seberapa seringkah Anda mengeluarkan suara saat bercinta dengan pasangan? Jika jarang, coba pertimbangkan lagi. Menurut penelitian, suara wanita bisa membantu pria mendapatkan orgasmenya.
Dalam penelitian yang dilakukan oleh Brewer, G. & Hendrie, C.A, ditemukan bahwa wanita yang bersuara saat bercinta (disadari atau tidak) sebenarnya bukan untuk mengekspresikan kenikmatan mereka sendiri. Wanita bersuara justru untuk membantu pasangannya mencapai klimaks.
Jika Anda ke Jepang, Jangan Beli 3 Hal Ini
1. Makan di Restoran Meskipun ada banyak restoran menawarkan harga yang wajar karena krisis ekonomi, banyak turis mengatakan bahwa makan di restoran Jepang kelewat mahal. Keluhan utamanya adalah bahwa porsi yang dihidangkan terlalu kecil, sehingga harga totalnya akan lebih mahal bagi mereka yang biasa makan banyak. |
2. Buah Melon Disini, buah melon (dari kota Yubari) pernah terjual dengan harga 2,5 juta yen atau sekitar Rp. 250 juta. Hampir semua turis asing terkejut bukan main ketika melihat sepasang buah melon yang dijual dengan harga antara 10.000 sampai 30.000 yen ataus etara dengan 1 hingga 3 juta rupiah. Ternyata orang Jepang menganggap bahwa buah melon adalah buah eksklusif yang sangat cocok untuk diberikan sebagai hadiah kepada atasan, klien besar atau orang tua. |
3. Tiket Bioskop Mau nonton film di Jepang? Sebagai turis, sebaiknya gak usah. Harga rata-rata tiket bioskop di Amerika Serikat adalah $7,95 (sekitar Rp. 70.000). Di Indonesia, tiket bioskop dijual antara Rp. 35.000 sampai Rp. 50.000. Di Jepang, kita harus membayar minimal 1.800 yen atau sekitar Rp. 180.000 untuk sekali nonton. |
Pemecah Rekor!! Girls Band Dengan Personil Terbanyak
AKB48 merupakan grup dengan 48 remaja putri yang umurnya berkisar dari 14 sampai 24 tahun dan dibagi dalam grup A, grup K, dan grup B dengan masing-masing grup 16 anggota. Dengan total 77 anggota (bersama dengan anggota cadangan yang masih berstatus "trainee"), AKB48 kini tercatat dalam Guiness World dengan rekor grup pop dengan anggota terbanyak. |
Pertanyaan Anak yang Paling Ditakuti Orang Tua
Dari mana asalnya bayi? Pertanyaan itu sering membuat resah para orangtua sebab meski tahu jawabannya, mereka bingung cara menjawabnya. Nah, survei terbaru menunjukkan, pertanyaan yang benar-benar sulit adalah yang memang tidak diketahui jawabannya.
Contoh pertanyaan yang sering ditanyakan anak:
"Kenapa bulan kadang-kadang keluar di siang hari?"
"Bumi beratnya berapa?"
"Kenapa pesawat bisa terbang?"
"Apa kita kelak akan menemukan alien?"
"Kenapa air itu basah?"
"Pelangi terbuat dari apa?"
"Ke mana burung-burung terbang ketika musim dingin?"
Dan, tentu saja, pertanyaan favorit anak-anak: "Kenapa langit warnanya biru?"
Pertanyaan umum di atas sebenarnya dapat dengan mudah dijawab oleh para ahli cuaca, insinyur, ilmuwan, serta rujukan sejuta umat: Wikipedia. Sebenarnya terdapat data yang cukup untuk menjawab pertanyaan. Tapi banyak orangtua enggan melakukan itu.
Demi menjaga wibawa, mereka lebih suka mengalihkan pembicaraan, atau mengarang sesuatu, ketika ditanya sesuatu yang mereka tak tahu jawabannya.
Berkat acara televisi yang inovatif dan alat pembelajaran interaktif, anak-anak memang cenderung lebih paham soal sains ketimbang orangtuanya. Hasil survei menunjukkan, para orangtua percaya bahwa anak mereka lebih pandai dalam hal matematika dasar dan ilmu alam. Temuan lain: para ibu tidak memahami pertanyaan matematika sang anak — sebab dulu mereka tidak diajarkan itu di sekolah.
Tidak mudah merawat anak-anak "Generasi Facebooker", tetapi ada juga keuntungannya. Akses untuk mencari jawaban sekarang lebih mudah, dan proses penelitian dapat menjadi momen pembelajaran baik untuk orangtua dan anak.
Seorang ayah yang memiliki anak yang sangat kritis berusaha mencari semua jawaban atas pertanyaan sang anak. Ketika anaknya bertanya mengapa polisi suka makan donat, sang ayah meminta pertolongan petinggi polisi di Miami. Dijawab: “Karena toko donat ada di mana-mana, mudah dimakan dan cepat didapat. Jika dimakan di mobil dan ada panggilan darurat, bisa langsung disingkirkan.”
Dan itulah jawabannya.Menggunakan sumber dari para ahli bukanlah metode yang mudah, tetapi mungkin lebih sulit lagi untuk mengakui kepada anak Anda bahwa ada hal-hal yang Anda tidak ketahui jawabannya.
Sifat Orang Berdasar Golongan Darah [Pict.Versi.Kartun]
Dibawah ini adalah sifat-sifat orang berdasarkan golonganberdasarkan golongan darah yang dimiliki. Untuk menjelaskan itu ane cukup postingkan gambar-gamar berikut ini : |
ENTE GOLONGAN DARAH APA GAN ...?
NGERASA GAK MIRIP KAYA YANG DI ATAS
Alat yang Mampu Mengendalikan Benda dengan Pikiran
|
Semua Orang Mempunyai Kemampuan Membaca Pikiran
Banyak anggapan bahwa membaca pikiran adalah pekerjaan seorang psikolog, paranormal atau bahkan dukun. Namun, percaya atau tidak, dalam kehidupan sehari-hari, anda semua adalah seorang pembaca pikiran. Sebab, tanpa kemampuan untuk mengetahui pikiran serta perasaan orang lain, kita semua tak akan mampu menghadapi situasi sosial semudah apapun. Dengan membaca pikiran, kita dapat membuat perkiraan tentang tingkah laku seseorang lalu membuat kita dapat menentukan keputusan berikutnya. Jika kita melakukan pembacaan ini dengan buruk, dampaknya bisa serius: konflik bisa saja terjadi akibat kesalahpahaman. Contoh yang nyata kesulitan mengenali pikiran dan perasaan orang lain—mindblindness, dapat dilihat pada penyandang autisme, dimana ketidakmampuan tersebut menjadi suatu kondisi yang mengganggu. Kemampuan membaca pikiran ini, yang oleh William Ickes—profesor psikologi di University of Texas, disebut sebagai emphatic accuracy. Darimana asalnya? Kemampuan (terbatas) kita untuk membaca pikiran menurut Ross Buck–profesor Communication Sciences di University of Connecticut, memiliki sejarah yang amat panjang. Dikatakannya bahwa, melalui jutaan tahun evolusi, sistem komunikasi manusia berkembang menjadi lebih rumit saat kehidupan juga menjadi lebih kompleks. Membaca pikiran lantas menjadi alat untuk menciptakan dan menjaga keteraturan sosial; seperti membantu mengetahui kapan harus menyetujui sebuah komitmen dengan pasangan atau melerai perselisihan dengan tetangga. Kemampuan ini sendiri muncul sejak manusia dilahirkan. Bayi yang baru lahir lebih menyukai wajah seseorang dibandingkan stimulus lainnya, dan bayi berusia beberapa minggu sudah mampu menirukan ekspresi wajah. Dalam 2 bulan, bayi sudah dapat memahami dan berespon terhadap keadaan emosional dari pengasuhnya. Nancy Eisenberg, profesor psikologi di Arizona State University dan ahli dalam perkembangan emosional, menuturkan bahwa bayi berusia 1 tahun mampu mengamati ekspresi orang dewasa dan menggunakannya untuk menentukan tingkah laku berikutnya. Lanjutnya, bayi usia 2 tahun mampu menyimpulkan keinginan orang lain dari tatapan matanya, dan di usia 3 tahun, bayi dapat mengenali ekspresi wajah gembira, sedih atau marah. Saat menginjak usia 5 tahun, bayi sudah memiliki kemampuan dasar untuk membaca pikiran orang lain; mereka telah memiliki “teori pikiran.” Bayi tersebut mampu memahami bahwa orang lain memiliki pemikiran, perasaan dan kepercayaan yang berbeda dengan yang mereka miliki. Anak-anak tadi mengembangkan kemampuan membaca pikiran dengan mengamati pembicaraan orang dewasa, dimana mereka membedakan kompleksitas aturan dan interaksi sosial. Selain itu, kegiatan bermain dengan teman sebaya juga dapat melatih anak untuk membaca pikiran anak lainnya. Namun, tak semua anak bisa mengembangkan kemampuan ini. Anak-anak yang mengalami penelantaran dan kekerasan cenderung mengalami hambatan dalam mengembangkan kemampuan membaca pikiran ini. Sebagai contoh, anak yang dibesarkan dalam keluarga yang penuh dengan kekerasan, mungkin akan jauh lebih peka terhadap ekspresi marah, walaupun sesungguhnya emosi marah tidak muncul. Lanjut lagi, kemampuan membaca pikiran yang lebih maju biasa muncul pada masa remaja akhir. Hal ini terjadi karena kemampuan untuk menyimpan perspektif dari beberapa orang di saat yang sama—dan lalu mengintegrasikannya dengan pengetahuan kita dan orang yang bersangkutan itu—seringkali membutuhkan kemampuan otak yang sudah jauh berkembang. Bagaimana Membaca Pikiran? Membaca bahasa tubuh adalah komponen inti dari membaca pikiran. Lewat bahasa tubuh, kita bisa mengetahui emosi dasar seseorang. Peneliti menemukan bahwa ketika seseorang mengamati gerak tubuh orang lain, mereka dapat mengenali emosi sedih, marah, gembira, takut dll, bahkan ketika pengamatan hanya dilakukan dengan pencahayaan yang minim. Ekspresi wajah juga merupakan penanda bagi kita untuk dapat mengetahui apa yang dipikirkan orang lain. Namun sayangnya, banyak dari kita yang tidak mampu untuk mendeteksi ekpresi ini. Salah satu sumber yang kaya akan penanda ini adalah mata seseorang; otot-otot di sekitar mata. Mata seseorang adalah sumber penanda yang paling kaya jika dibandingkan bagian lain yang ada di wajah. Contohnya: mata yang turun ketika sedih, terbuka lebar ketika takut, terlihat tidak fokus kala sedang berkhayal, menatap tajam penuh kecemburuan, atau menatap sekitarnya ketika tidak sabar. Kita dapat semakin tahu pikiran orang lain dari komponen-komponen dalam percakapan—kata-kata, gerak tubuh, dan nada suara. Namun diantara ketiganya, Ickes menemukan bahwa isi pembicaraan menjadi komponen terpenting dalam membaca pikiran dengan baik. Menjadi Pembaca Pikiran Ulung Lalu, bagaimana kita bisa menjadi seorang pembaca pikiran yang lebih baik? Tim dari Psychology Today telah merumuskan beberapa hal yang bisa membantu kita membaca pikiran. - Kenalilah orang lain. “Kemampuan membaca pikiran akan meningkat, semakin kita mengenal lawan bicara kita,” kata William Ickes. Jika kita berinteraksi dengan seseorang selama kurang lebih sebulan, kita akan lebih mudah untuk mengenali apa yang ia pikirkan dan rasakan. Hal tersebut dapat terjadi karena: kita mampu mengartikan kata-kata dan tidakan orang lain dengan lebih tepat, setelah mengamatinya dalam berbagai situasi; kedua, kita mengetahui apa yang terjadi dalam hidup mereka, dan mampu menggunakan pengetahuan itu untuk memahami mereka dalam konteks yang lebih luas. - Minta umpan balik. Penelitian menunjukkan bahwa kita dapat meningkatkan kemampuan membaca dengan cara menanyakan kebenaran dari tebakan kita. Misalnya, “Saya mendengar, sepertinya Engkau sedang marah. Benar tidak?” - Perhatikan bagian atas dari wajah. Emosi yang palsu, biasanya diungkapkan pada bagian bawah wajah seseorang. Sedangkan, menurut Calin Prodan—profesor neurologi di University of Oklahoma Health Sciences Center, emosi utama bisa dilihat dari sebagian ke atas wajah, biasanya di sekitar mata. - Lebih ekspresif. Ekspresivitas emosi cenderung timbal balik. Ross Buck, “semakin kita ekspresif, semakin banyak pula kita akan mendapat informasi mengenai kondisi emosional dari orang lain di sekitar kita.” - Santai. Menurut Lavinia Plonka, pengarang Walking Your Talk, seseorang cenderung “menyamakan diri” dengan lawan bicaranya melalui postur tubuh dan pola napas. Jika anda merasa tegang, teman bicara anda bisa saja, secara tak sadar, menjadi tegang pula lalu terhambat, dan akhirnya menjadi sulit untuk dibaca. Ambillah napas panjang, senyumlah, dan coba untuk menampilkan keterbukaan dan penerimaan kepada siapapun yang bersama anda. Tinjauan Kritis Perlu kita ingat, bahwa ekspresi emosi bisa berbeda di berbagai budaya. Ekspresi sedih di satu budaya, bisa jadi diinterpretasikan sebagai emosi lain di budaya lain. Jadi jika ingin membaca seseorang, kita perlu memperhatikan pula unsur budaya yang berlaku di tempat tinggal orang itu, jangan sampai salah menebak, atau bahkan memicu terjadinya kesalahpahaman. Kita juga tak bisa mengesampingkan fenomena membaca pikiran ini sebagai sebuah fenomena yang biasa diasosisasikan dengan kemampuan supranatural, sebab percaya tidak percaya, memang ada orang-orang yang memiliki kemampuan untuk membaca pikiran yang sulit dijelaskan ilmu pengetahuan. Setidaknya penulis telah menemukan beberapa orang dengan kemampuan membaca pikiran, yang bahkan mampu melihat masa depan dan berbagai macam hal yang sulit diterima nalar. |
7 Arsitek Terkenal di Indonesia
7 Arsitek Terkenal di Indonesia
|
Ternyata Ada Manusia Yang Lahir Tanpa Sidik Jari
Sidik jari adalah hasil reproduksi tapak jari baik yang sengaja diambil, dicapkan dengan tinta, maupun bekas yang ditinggalkan pada benda karena pernah tersentuh kulit telapak tangan atau kaki. Kulit telapak adalah kulit pada bagian telapak tangan mulai dari pangkal pergelangan sampai kesemua ujung jari, dan kulit bagian dari telapak kaki mulai dari tumit sampai ke ujung jari yang mana pada daerah tersebut terdapat garis halus menonjol yang keluar satu sama lain yang dipisahkan oleh celah atau alur yang membentuk struktur tertentu. |
Pada ilmuwan berhasil mengidentifikasi gen yang menyebabkan kondisi di mana orang tidak mempunyai sidik jari. Kondisi ini disebut adermatoglyphia atau Immigration Delay Disease. Orang-orang dengan kondisi semacam ini dilahirkan tanpa alur atau pola pada bantalan jari-jari mereka. Selain menyebabkan tidak adanya sidik jari, kondisi ini juga menyebabkan penurunan jumlah kelenjar keringat. Sidik jari yang abnormal juga bisa menjadi tanda peringatan atas gangguan yang berat.
Temuan baru oleh Profesor Eli Sprecher di Fakultas Kedokteran Tel Aviv University’s Sackler dan Tel Aviv Sourasky Medical Center menunjukkan bahwa mutasi genetiklah yang bertanggung jawab atas kondisi tidak biasa ini. Kondisi ini pertama kali menarik perhatian masyarakat medis ketika seorang wanita Swiss mencoba menyeberangi perbatasan untuk pergi ke Amerika Serikat di mana setiap nonwarga wajib diambil sidik jarinya pada saat masuk. Petugas kala itu bingung ketika wanita itu mengatakan kepada mereka bahwa dirinya tidak memiliki sidik jari.
Wanita itu dan sembilan anggota keluarganya yang juga tidak memiliki sidik jari menjalani analisis genetik. Para ilmuwan di Tel Aviv University pun membandingkan gen mereka untuk mengidentifikasi letak perubahan genetik. Mereka menemukan versi kulit yang spesifik di mana gen SMARCAD1 mempengaruhi perkembangan sidik jari. Gen yang terkait dengan pengembangan kulit pada orang-orang tanpa sidik jari memiliki tingkat yang lebih rendah.
Para ilmuwan sekarang akan dapat menyelidiki lebih lanjut bagaimana gen mengatur perkembangan sidik jari. Seperti DNA, sidik jari yang unik dapat dijadikan sevagai alat identifikasi kejahatan. Sidik jari terbentuk 24 minggu setelah pembuahan dan tidak berubah sepanjang hidup kita. Hanya empat keluarga di dunia yang diketahui menderita adermatoglyphia.
Profesor Sprecher mengatakan bahwa tidak hanya ujung jari yang memiliki kulit berpola. Telapak tangan, jari kaki dan telapak kaki juga memiliki pola yang disebut dermatoglphs. Namun, ia menambahkan bahwa faktor-faktor yang mendasari pembentukan dan pola sidik jari selama perkembangan embrio secara keseluruhan tidak diketahui.
Dan telah di temukan kasus manusia yang terlahir tanpa sidik jari , berikut beritanya :
Setiap manusia memiliki sidik jari khas sehingga digunakan sebagai alat identifikasi. Penelitian terbaru menunjukkan terdapat manusia yang terlahir tanpa tanda unik ini.
Pada tahun 2007, seorang wanita berkewarganegaraan Swis di penghujung usia 20-an berupaya melintas batas Amerika Serikat. Petugas imigrasi tak bisa mengkonfirmasi identitas wanita tersebut. Foto paspor dinyatakan cocok dengan wajahnya namun ketika jari wanita tersebut ditempelkan ke mesin pemindai, sidik jari tak ditemukan.
Wanita tersebut mengalami kelainan fisik langka yang disebut adermatoglyphia. Ahli dermatologi dari Tel Aviv Sourasky Medical Center di Israel menyebut penyakit ini sebagai “kelainan kasip imigrasi” karena penderita akan kesulitan masuk negara asing.
Tercatat sembilan anggota keluarga wanita Swiss tersebut juga tak memiliki sidik jari. Sprecher bersama rekan-rekannya mencurigai kelainan disebabkan masalah genetis. Mereka mengumpulkan data DNA anggota keluarga dan membandingkannya dengan data DNA keluarga normal. Perbandingan ini kemudian diurutkan untuk dicari genom penyebab kelainan.
“Awalnya kami tak menemukan keganjilan saat membandingkan DNA ini,” ujar Sprecher.
Namun seorang mahasiswa bernama Janna Nousbeck melihat urutan singkat yang tumpang tindih dengan gen bernama SMARCAD1. Dari sinilah mutasi penyebab hilangnya sidik jari diperkirakan berasal.
“Mutasi sendiri tak terjadi pada daerah gen yang mengkodekan protein SMARCAD1 melainkan dekat dengan lokasi sambungan yang mengkodekan SMARCAD1 dengan sempurna,” ujar Sprecher.
Penelitian Sprecher berikutnya adalah mencari tahu fungsi gen SMARCAD1 terhadap pembentukan pola sidik jari. Namun ia memiliki dugaan kuat bahwa gen ini membantu pelipatan sel saat perkembangan janin
10 Bahasa Yang Paling Banyak Digunakan di Dunia
BAHASA bisa dibilang merupakan salah satu anugerah terindah yang diberikan Tuhan kepada manusia. Bayangkan jika di dunia ini tidak ada bahasa atau hanya ada 1 bahasa saja, apakah mungkin para ilmuwan bisa menciptakan penemuan-penemuan penting? Lalu, ada berapa sebenarnya jumlah bahasa di dunia? Menurut Ethnologue, saat ini ada sekitar 6.912 bahasa yang dituturkan orang di seluruh dunia. Jumlah ini tentu saja masih diragukan keakuratannya karena tiap hari ada bahasa baru yang mungkin muncul, sebaliknya ada pula bahasa yang punah. Kita sebagai orang Indonesia bolehlah sedikit berbangga karena ternyata bahasa Indonesia masuk dalam 10 besar bahasa yang memiliki jumlah penutur terbanyak di dunia. Hmmm....jadi ada berapa banyak jumlah penutur bahasa Indonesia? Jawabannya, silahkan ikuti daftar 10 besar bahasa yang paling banyak digunakan di dunia yang dimulai dari urutan:
10. Bahasa Perancis
Bahasa yang sering disebut-sebut sebagai bahasa paling romantis di dunia ini selain digunakan di Perancis juga menjadi bahasa resmi di beberapa negara yang pernah dijajahnya. Bahasa Perancis juga adalah salah satu bahasa resmi di Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) selain bahasa Inggris, Mandarin, Rusia, Spanyol dan Arab.
- Jumlah penutur: sekitar 200 juta jiwa
- Jenis Aksara: Latin
- Negara Penutur: Perancis, Monaco, Kanada, Swiss, Belgia, Luxemburg, Benin, Burkina Faso, Burundi, Kamerun, Afrika Tengah, Chad, Komoro, Kongo/Zaire, Pantai Gading, Djibouti, Guinea, Guinea Katulistiwa, Gabon, Guernsey, Madagaskar, Mali, Mauritius, Niger, Rwanda, Senegal, Seychelles, Togo, Haiti, Lebanon, Kaledonia Baru, Vanuatu. Polynesia, Martinique, Guadalupe. Bahasa resmi PBB.
- Untuk menyapa dalam bahasa Perancis, ucapkan: "Bonjour" (bone-JOOR).
9. Bahasa Bengali
Bangladesh adalah sebuah negara dengan wilayah geografis yang kecil, tapi jumlah penduduknya mencapai 162 juta orang. Bahasa resmi Bangladesh adalah Bahasa Bengali. Karena wilayah Bangladesh hampir seluruhnya berbatasan dengan India maka jumlah penutur bahasa Bengali meluas hingga ke beberapa wilayah India.
- Jumlah penutur: Sekitar 230 juta jiwa
- Jenis Aksara: Bengali
- Negara Penutur: Bangladesh, India
- Untuk menyapa dalam bahasa Bengali, katakan “Ei Je” (EYE-jay).
8. Bahasa Portugis
Portugal memang hanyalah sebuah negara yang kecil dan bisa dikatakan salah satu negara miskin di Eropa. Namun pada abad ke 15, Portugal merupakan bangsa yang besar karena merekalah yang pertama-tama melakukan penjelajahan maritim ke berbagai penjuru dunia. Berkat jasa para penjelajah seperti Vasco da Gama, Henry the Navigator, Afonso de Albuquerque dan Pedro Álvares Cabral, Portugal menguasai wilayah-wilayah penting di Asia, Afrika dan Amerika Selatan dan kemudian menanamkan pengaruh kebudayaannya di sana.
- Jumlah penutur: sekitar 240 juta jiwa
- Jenis Aksara: Latin
- Negara Penutur: Portugal, Brazil, Angola, Cape Verde, Timor Timur, Guinea-Bissau, Makau, Mozambique, São Tomé e Príncipe.
- Untuk menyapa dalam bahasa Portugis, ucapkan: “Bom dia” (Bohn DEE-ah).
7. Bahasa Melayu (termasuk Bahasa Indonesia)
Nah, ini dia yang ditunggu-tunggu... Bahasa Indonesia yang termasuk dalam rumpun bahasa Melayu ternyata berada pada urutan ke 7 dengan jumlah penutur sekitar 259 juta orang. Hitungan kasar ini didapatkan dari perkiraan jumlah penduduk Indonesia tahun 2009 yang mencapai 230 juta jiwa ditambah penduduk Malaysia 28 juta, penduduk Brunei 388 ribu serta sebagian kecil penduduk Thailand, Singapura dan Timor Timur. Jumlah ini mungkin bisa bertambah karena sejak tahun 2007 Bahasa Indonesia telah ditetapkan sebagai bahasa resmi kedua di Vietnam.
Fakta menarik tentang bahasa Indonesia:
- Bahasa Indonesia menduduki peringkat 3 di Asia dan peringkat ke 26 di dunia dalam hal Tata bahasa terumit di dunia.
- Bahasa Indonesia juga mendunia di dunia maya, buktinya wikipedia berbahasa Indonesia telah menduduki peringkat 26 dari 250 wikipedia berbahasa asing di dunia dan peringkat 3 di Asia setelah bahasa Jepang dan Mandarin, selain itu bahasa Indonesia menjadi bahasa ke 3 yang paling banyak digunakan dalam postingan blog di wordpress.
6. Bahasa Rusia
Mikhail Gorbachev, Vladimir Putin, Roman Abramovich, Anna Kournikova, dan si cantik Maria Sharapova adalah para penutur bahasa Rusia yang kita sudah kenal lewat berbagai pemberitaan media. Namun, selain mereka tentu saja ada 270-an juta orang lainnya yang menggunakan bahasa Rusia sebagai bahasa resmi.
- Jumlah penutur: sekitar 278 juta jiwa
- Jenis aksara: Cyrillic
- Negara penutur: Rusia, Belarusia, Kazakhstan, Kyrgyzstan, Moldova. Bahasa resmi PBB
- Untuk menyapa dalam bahasa Rusia, ucapkan: “Zdravstvuite” (ZDRAST-vet-yah).
5. Bahasa Arab
Bahasa Arab adalah salah satu bahasa tertua di dunia dan merupakan bahasa yang digunakan dalam Al Qur’an. Bahasa Arab banyak meminjamkan kosa katanya ke sejumlah bahasa di Eropa utamanya bahasa Spanyol, Portugis dan Sisilia. Bahasa Arab, seperti juga bahasa Ibrani dan Persia memakai sistem penulisan aksara dari kanan ke kiri. Sejak tahun 1974, bahasa Arab digunakan sebagai salah satu bahasa resmi di PBB.
- Jumlah penutur: sekitar 300 juta orang
- Jenis aksara: Arab
- Negara penutur: Arab Saudi, Aljazair, Bahrain, Chad, Komoro, Djibouti, Mesir, Eritrea, Irak, Israel, Yordania, Kuwait, Lebanon, Libya, Maroko, Niger, Oman, Palestina, Qatar, Somalia, Sudan, Syria, Tunisia, Uni Emirat Arab, Sahara Barat, Yaman, Mauritania, Senegal, Mali. Bahasa resmi PBB
- Untuk menyapa dalam bahasa Arab, ucapkan; Assalammualaikum Wr Wb.
4. Bahasa Spanyol
Setelah Portugal menguasai jalur-jalur maritim di Asia, Afrika dan Amerika pada abad ke 15, gantian Spanyol yang mendominasi wilayah-wilayah tersebut sejak abad ke 16 dan 17. Akibatnya, banyak kebudayaan Spanyol yang tertancap kuat di sana. Saat ini, Bahasa Spanyol banyak dipakai sebagai bahasa resmi negara-negara di Amerika Tengah dan Selatan. Selain itu, bahasa Spanyol juga banyak dituturkan di beberapa negara bagian Amerika Serikat yang berbatasan dengan Meksiko. Bahkan beberapa kosa kata bahasa Inggris dipinjam dari bahasa Spanyol seperti tornado, bonanza, patio, quesadilla, Enchilada, dan taco grande supreme, dll.
- Jumlah penutur: sekitar 400 juta
- Jenis aksara: Latin
- Negara penutur: Spanyol, Argentina, Bolivia, Chile, Dominican Republic, Ecuador, El Salvador, Guinea Katulistiwa, Guatemala, Honduras, Kolombia, Kosta Rika, Kuba, Mexico, Nikaragua, Panama, Paraguay, Peru, Puerto Rico, Uruguay, Venezuela
- Untuk menyapa dalam bahasa Spanyol, ucapkan: “Hola”.
3. Bahasa Hindi
India memang unik! Bayangkan saja, negara ini punya penduduk terbanyak kedua di dunia, film-film Bollywood, Taj Mahal, Raja Asoka yang Agung, Mahatma Gandhi.... ehh, ternyata India tidak memiliki bahasa nasional resmi. Bahasa Hindi yang dituturkan oleh sebagian besar masyarakat India hanya diakui sebagai bahasa resmi sehari-hari bersama bahasa Inggris dan bukan sebagai bahasa nasional oleh konsitusinya.
- Jumlah penutur: sekitar 497 juta
- Jenis aksara: Devanagari
- Negara penutur: India, AS (100.000 jiwa), Mauritius (685.170 jiwa), Afrika Selatan (890.292), Yaman (232.760 jiwa), Uganda (147.000 jiwa), Singapura (5.000 jiwa), Selandia Baru (20.000 jiwa), Jerman (30.000 jiwa), Fiji, Nepal, Suriname, Trinidad & Tobago, Guyana dan Uni Emirat Arab.
- Untuk menyapa dalam bahasa Hindi, ucapkan “Namaste” (Nah-MAH-stay).
2. Bahasa Inggris
Nah, ini dia bahasa paling populer di dunia sekaligus bahasa yang paling banyak diadopsi menjadi bahasa resmi di beberapa negara dan organisasi internasional. Tercatat ada 53 negara dan 10 organisasi internasional yang memakai bahasa Inggris sebagai bahasa resmi. Selain itu, hampir semua negara di dunia menerapkan Bahasa Inggris sebagai bahasa kedua setelah bahasa nasionalnya masing-masing.
- Jumlah penutur: sekitar 500 juta jiwa
- Jenis aksara: Latin
- Negara penutur: Inggris Raya, AS, Afrika Selatan, Antigua & Barbuda, Australia, Bahama, Bangladesh, Barbados, Belize, Botswana, Brunei Darussalam, Dominika, Ethiopia, Eritrea, Fiji, Filipina, Gambia, Ghana, Grenada, Guyana, Hong Kong, India, Irlandia, Jamaika, Kamerun, Kanada, Kenya, Kiribati, Lesotho, Liberia, Malawi, Maladewa, Malta, Marshall Kepulauan, Maritius, Micronesia, Namibia, Nauru, Nigeria, Pakistan, Palau, Papua Nugini, Rwanda, Saint Kitts & Nevs, Saint Lucia, Saint Vincent & Grenada, Samoa, Selandia Baru, Seychelles, Sierra Leone, Singapura, Solomon Kepulauan, Somalia, Sri Lanka, Swaziland, Tanzania, Tonga, Trinidad & Tobago, Tuvalu, Uganda, Vanuatu, Zambia, Zimbabwe. Organisasi Internasional: PBB, Uni Eropa, Persemakmuran, CoE, NATO, NAFTA, OAS, OIC, PIF, UKUSA, dll.
- Untuk menyapa dalam bahasa Inggris, ucapkan:
F*** U.
Referensi: (1)
1. Bahasa Mandarin
Tak salah lagi, Bahasa Mandarin adalah bahasa yang paling banyak dituturkan orang di seluruh dunia. Jumlah penduduk di China/Tiongkok saat ini diperkirakan hampir mencapai 1,4 milyar juta jiwa. Dari jumlah ini, semuanya diwajibkan bertutur kata resmi dalam satu bahasa yaitu Bahasa Mandarin. Belum lagi, para imigran Tionghoa di berbagai penjuru dunia yang setia menggunakan bahasa Mandarin sebagai bahasa sehari-harinya.
Asal-usul kata Mandarin
Kata mandarin dalam bahasa Indonesia sendiri sepertinya diserap dari bahasa Inggris yang mendeskripsikan bahasa Cina juga sebagai bahasa Mandarin. Namun sebenarnya, kata Mandarin ini diserap bahasa Inggris dari bahasa Cina sendiri. Mandarin secara harfiah berasal dari sebutan orang asing kepada pembesar-pembesar Dinasti Qing di zaman dulu. Dinasti Qing adalah dinasti yang didirikan oleh suku Manchu, sehingga pembesar-pembesar kekaisaran biasanya disebut sebagai Mandaren (Hanzi: 滿大人) yang berarti Yang Mulia Manchu. Dari sini, bahasa yang digunakan oleh para pejabat Manchu waktu itu juga disebut sebagai bahasa Mandaren. Penulisannya berevolusi menjadi Mandarin di kemudian hari.
- Jumlah penutur: sekitar 1,5 milyar jiwa.
- Jenis aksara: Karakter Cina
- Negara penutur: Cina dan komunitas keturunan Cina lainnya di seluruh dunia. Bahasa resmi PBB.
- Untuk menyapa dalam bahasa Mandarin, ucapkan "Ni hao" (Nee HaOW)